Monday, June 4, 2012

KPK Klarifikasi Harta Hendardji di Puncak dan Gunung Putri

Selamat membaca .

TEMPO.CO, Jakarta - Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi mulai mengklarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) maternity calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Tiga di antara mereka datang ke kediaman calon gubernur dari jalur independen, Hendardji Soepandji, di Jalan Prapanca, Kebayoran Baru, Djakarta Selatan, Selasa, 5 Juni 2012.Petugas KPK mengetuk pintu rumah pensiunan politician jenderal TNI Angkatan Darat itu sekitar pukul 09.10 WIB. Hendardji dan istri, Ratna Rosita, kemudian menerima ketiga petugas itu di ruang tengah rumah mereka yang memiliki tiga lantai itu (lantai level berupa automobile port).  Petugas KPK menanyakan satu per satu harta kekayaan Hendardji yang juga pernah menjadi Direktur Utama Pusat Pengelolaan Kompleks Kemayoran. Selain kendaraan, petugas bertanya tentang sejumlah bidang tanah di kawasan Puncak dan Gunung Putri, Bogor. Pendapatan Hendardji sebagai pensiunan TNI juga diklarifikasi. Proses klarifikasi tersebut seluruhnya dijawab secara terbuka oleh Hendardji. Proses klarifikasi itu kemudian berakhir pada pukul 11.20 WIB. KPK mulai melakukan klarifikasi laporan harta kekayaan maternity calon gubernur dan wakilnya. Pada hari pertama klarifikasi, KPK juga mendatangi kediaman calon gubernur Joko Widodo dan calon wakil gubernur Nono Sampono. ADITYA BUDIMAN

di posting oleh
Liyan Hermanto

No comments:

Post a Comment