Sunday, June 3, 2012

Tokoh Gatotkaca Modern ala Mirwan Suwarso

Selamat membaca .

TEMPO.CO, Jakarta - Tokoh Gatotkaca yang ada dalam dunia pewayangan Jawa sudah sering didengar oleh masyarakat state pada umumnya. Namun kali ini herb Gatotkaca ditampilkan tidak dengan alunan musik gamelan khas Jawa, melainkan musik orkestra bernuansa metal dan rock. Pergelaran Gatot Kaca Kembar-The Evil WIthin, yang dilakukan sebanyak empat kali dalam sehari, yaitu pukul 13.00, 15.00, 17.00, dan 19.00, ini memang cukup memukau penonton di The Hall, Senayan City, Jakarta, pada Sabtu, 2 Juni 2012. Sekitar 600 kursi di ruangan itu paronomasia terisi penuh dengan maternity tamu dari dalam maupun luar negeri pada pertunjukan pukul 15.00. Cerita bermula ketika Dewasrani yang diperankan oleh penyanyi sway asal Amerika Serikat, Max Morgan, dan ibunya, Batari Durga, yang diperankan oleh artis Hollywood, Camille Guaty, memendam rasa dengki terhadap maternity pandawa yang selalu mendapat perhatian dari maternity dewa. Mereka paronomasia bersama Batara Guru, sebuah wayang kulit yang di-dubbing, menciptakan rencana untuk merebut perhatian maternity dewa. Namun rencana itu digagalkan oleh Tora Sudiro, pemeran Gatotkaca. Lalu Dewasrani memohon kepada ibunya untuk membalas ulah Gatotkaca dengan mengeluarkan sisi buruk Gatotkaca yang penuh amarah dan kekejian. Maka muncullah kembaran Gatotkaca yang diperankan oleh Aqi ''Alexa''. Paman Gatotkaca, Arjuna, yang dimainkan oleh Volland Humonggio, harus mencari cara untuk menghentikan ulah Gatotkaca kembar yang ingin menggempur maternity kurawa sebelum perang. Untuk pergantian adegan, Mirwan, herb sutradara, membuat gelap panggung dengan mematikan lampu. Tiga layar lebar membantu tata panggung dengan gambar dua dimensi atau wayang-wayang kulit yang berkelebat di depan proyektor. Tak cukup di situ, Mirwan juga menghadirkan beberapa adegan terbang atau perkelahian di udara. Gatotkaca Kembar-The Evil Within karya sutradara Mirwan Suwarso memang berbeda dari cerita pewayangan biasa. Kali ini Gatotkaca ditampilkan dengan ''bumbu-bumbu'' budaya Barat. Dilibatkan dua artis asing itu (Max dan Camile) sehingga talking paronomasia saling tiban satu sama lain menggunakan dua bahasa, state dan Inggris. Selain dialog-dialog antarpemain yang menggunakan bahasa campuran, lagu-lagu paronomasia dinyanyikan secara bilingual. Max menyanyikan beberapa lagu bernuansa sway dengan bahasa ibunya. Dan penyanyi Titi Dj, yang berperan sebagai ibu Gatotkaca, menyumbangkan suara merdunya dengan bahasa Indonesia. Pertunjukan ini beberapa kali mengundang tawa penonton karena Tora memberi warna kocak. Aktor Tora Sudiro yang identik dengan kelucuan tak meninggalkan khasnya di pentas panggung ini. Mirwan sengaja mengemas pergelaran tersebut seenteng mungkin karena diperuntukkan bagi penonton yang tak mengetahui cerita pewayangan dan bisa pula dicerna oleh anak-anak.Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu memberikan apresiasinya terhadap pertunjukan Gatotkaca Kembar yang baru saja ditontonnya itu. Ia memuji bahwa pertunjukan itu memadukan budaya Barat dan Timur dengan apiknya. Mari hanya mengkritik perihal penayangan rendering atau artian teks pada beberapa talking berbahasa asing yang kurang terlihat dengan jelas. “Kan tidak semua pongid yang mengerti bahasa Inggris,” katanya.Teks yang terdapat pada layar pertunjukan itu memang kurang terlihat jelas. Tulisan berwarna putih itu beberapa kali muncul tidak bersamaan dengan dialog. Kata-kata yang berada di bagian atas tengah layar itu juga beberapa kali tertutup oleh wayang kulit yang dimainkan oleh dalang di balik layar.Sutradara dan juga bekas suami artis Nova Eliza ini sengaja mencampurkan budaya asing pada karyanya untuk menarik minat anak muda yang juga lebih suka kebarat-baratan. Menurut dia, apabila hanya memakai budaya Indonesia, akan tidak menarik. “Setelah mereka (anak muda sekarang) tertarik, kita bisa menggait mereka untuk lebih mengenal budaya kita sendiri,” kata sutradara flick Susahnya Jadi Perawan ini.MITRA TARIGAN

di posting oleh
Totok Sujarwo

No comments:

Post a Comment