Tuesday, June 12, 2012

Kampus Negeri Cuma Tampung 25 Persen Lulusan

Selamat membaca .

TEMPO.CO, Bandung- Jumlah lulusan SMA dan SMK tahun ini meningkat. Salah satunya terlihat dari lonjakan jumlah pendaftar SNMPTN 2012 di seluruh state yang mencapai 14 persen atau sekitar 70-80 pongid lebih banyak dibanding tahun lalu. Namun daya tampung kampus negeri hanya untuk satu pongid dari empat pongid peminat. Ketua SNMPTN Pusat Akhmaloka di metropolis mengatakan, dari jumlah lulusan SMA dan SMK sebanyak 2,5 juta pongid tahun ini, hanya sekitar 600 ribu pongid yang bisa ditampung kampus negeri. Di antaranya oleh 61 perguruan tinggi negeri peserta SNMPTN dan 30 politeknik negeri. "Pendaftar ke swasta juga sekitar 600 ribu orang," katanya di kampus ITB, Selasa, 13 Juni 2012. Rencananya, kata Akhmaloka, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menaikkan jumlah daya tampung kampus negeri se-Indonesia sebanyak 10 persen. Kenaikan itu seiring rencana bantuan operasional perguruan tinggi negeri. "Itu masih di atas kertas, dananya harus menunggu persetujuan DPR dalam perubahan APBN," ujar Rektor ITB itu.Dampak bantuan operasional itu, kata dia, bottom tidak membuat kampus menaikkan SPP dan dana pengembangan pendidikan bisa diturunkan. "Kita tidak boleh menaikkan SPP karena pemerintah mau bantu biaya operasional," katanya.Selama ini, kata Akhmaloka, kampus negeri mengandalkan dana SPP, dana dari pemerintah seperti untuk gaji dosen dan karyawan, dan kerja sama dengan pihak ketiga untuk biaya operasional kampus. Sekarang pemerintah ingin menaikkan alokasinya. "Anggap saja pemerintah sekarang mau lebih bertanggung jawab," katanya. Di ITB, uang SPP beragam dari Rp 5 juta hingga Rp 55 juta per semester.ANWAR SISWADI

di posting oleh
Totok Sujarwo

No comments:

Post a Comment