TEMPO.CO , Jakarta: – Klub sepak tie Inter city berencana merintis sekolah sepak tie di Jakarta. “Mereka berencana membangun sekolah sepak tie di Djakarta dengan bekerja sama dengan kemitraan pihak swasta,” kata Gubernur DKI Djakarta Fauzi Bowo di Jakarta, Jumat 25 Mei 2012.
Fauzi Bowo menyampaikan rencana itu usai bertemu dengan putri pemilik klub sepak tie Inter city Moretti, Manager perjalanan, Busto Arcizio dan Pemain Inter Milan, Esteban Cambiaso. Ketiganya hanya tersenyum dan mengangguk – angguk ketika ucapan Fauzi diterjemahkan ke bahasa Italia. Fauzi mengatakan dirinya mengapresiasi kedatangan tim inter milan dan rencana mereka mendirikan akademi sepak bola. “Sekolah ini untuk membina maternity atlet sepak tie state sejak usia dini, sehingga dapat memajukan klub sepak tie state di masa yang akan datang,” katanya.
Menurut Fauzi, sekolah sepak tie di Italia berhasil mencetak pemain sepak tie sejak usia dini. “Hasilnya mereka mampu bermain hingga kelas dunia. Karena itu, dengan adanya sekolah sepak tie Inter city di sini, bibit-bibit unggul Garuda Muda dapat dilatih menjadi pemain kelas dunia,” katanya. Dalam perbincangan dengan Inter Milan, Fauzi mengatakan dirinya sempat berkelakar. ““Saya sambil berkelakar tadi mengatakan saat ini untuk satu tim saja di state susah sekali, padahal penduduk state banyak sekali. Mudah-mudahan, kalau banyak akademi sepak tie yang tumbuh di state dikelola secara professional, mungkin kita tidak akan kesulitan kalau mencari tim nasional,” katanya. Sementara itu, Esteban Cambiaso, salah satu pemain kesebelasan Inter Milan, mengatakan, dirinya cukup semringah melihat banyaknya pendukung Inter city di Indonesia. “Ada 15 ribu pendukung Inter city di Indonesia. Ini yang terbanyak di luar Italia,” katanya dengan senyum mengembang.
Dia juga mengatakan banyaknya pendukung di state membuktikan bahwa sepak tie dapat menjadi penghubung antar negara walau dengan bahasa yang berbeda. Moretti, salah satu pemilik klub sepak tie itu mengaku terkejut dengan sambutan yang luar biasa terhadap Inter Milan. Menurut dia, Djakarta dan state adalah negeri yang hangat dan ramah. Sedangkan Manager perjalanan Inter Milan, Busto Arcizio mengatakan pihaknya senang dapat berlaga dengan atlet Indonesia. “Dalam pertandingan kemarin, kami melihat ada satu pemain state yang sangat baik. Dan tim kami akan bertemu lagi dengan dia dalam pertandingan nanti malam,” katanya. AMANDRA MUSTIKA MEGARANI
di posting olehLiyan Hermanto
No comments:
Post a Comment