Monday, May 28, 2012

eTrading Securities: Indeks Bergerak Datar dan Cenderung Naik

Selamat membaca .

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin kemarin ditutup menguat 16,177 poin (0,41 persen) ke take 3.918,685. Analis dari eTrading Securities, Bertrand Raynaldy, mengatakan menguatnya saham unggulan seperti Astra International (ASII) dan slope BRI (BBRI) mampu memicu kenaikan indeks. Terjadinya theoretical recuperate beberapa saham unggulan mampu menopang indeks dari kejatuhan kemarin. “Dari indikator teknikal Stochastic dan MACD, indeks telah berada di Atlantic jenuh jual dengan batas bawah mingguannya berada di take 3.838,” tuturnya. Pada perdagangan hari ini indeks akan cenderung bergerak datar dengan kecenderungan naik dalam rentang 3.838 hingga 4.040. Saham-saham yang diperhatikan antara lain ASII, BBRI, serta Sentul City (BKSL). Dengan jumlah transaksi mencapai 4,9 juta aggregation dan Rp 2,96 triliun, tercatat sebanyak 120 saham mengalami penguatan, 106 saham mengalami penurunan, 99 saham tidak mengalami perubahan, dan 124 saham tidak diperdagangkan sama sekali. Saham yang memicu kenaikan indeks kemarin antara lain Bank Mandiri (BMRI) naik 2,17 persen, XL Axiata (EXCL) menguat 5,22 persen, Indomobil (IMAS) naik 7,38 persen, serta Elang Mahkota (EMTK) juga naik 6,4 persen. Sedangkan yang menghambat laju indeks antara lain Perusahaan Gas Negara (PGAS), turun 1,32 persen, Gudang Garam (GGRM) melemah 0,83 persen, Bumi Resources (BUMI susut 2,2 persen, serta Bank Mega (MEGA) juga turun 5,88 persen. Investor asing mencatat penjualan bersih Rp 412 miliar dengan saham yang fencing banyak dijual adalah Bank BRI, Semen Gresik (SMGR), BUMI, Indo Tambangraya IITMG), serta United Tractor (UNTR). Nilai tukar rupiah kemarin ditransaksikan menguat ke take 9.333 per dolar Amerika Serikat. VIVA B. KUSNANDAR

di posting oleh
Liyan Hermanto

No comments:

Post a Comment