DPR Akan Bentuk Panja Bahas Sukhoi

Selamat membaca .

TEMPO.CO, Jakarta -Anggota Komisi V DPR Teguh Juwarno mengatakan pembahasan kecelakaan Sukhoi Superjet 100 akan didorong ketingkat Panitia Kerja (Panja). Menurutnya, kejadian jatuhnya Sukhoi harus diungkap dan siapa yang bertanggung jawab. "Sanksi apa yang nantinya akan diberikan dan asuransi sebesar Rp 1,25 miliar dapat direalisasikan," kata Teguh, Senin 28 Mei 2012. Menurut Teguh, penjelasan yang dipaparkan belum tuntas. Pertanyaan-pertanyaan yang ada, mengarahkan untuk perlu tidaknya dibentuk Panja yang akan mendalami persoalan ini. Juga perlu diungkap dan dipastikan siapa yang harus bertangungjawab meninggalnya 45 korban jiwa. "Aspek perizinannya saja saya menduga ada permasalahan. Terbukti ada ketentuan yang ditabrak dari perundangan," ujarnya. Standar Operasional Prosedure paronomasia ada masalah, mulai dari sistem komunikasi expose reciprocation curb (ATC) dengan Pilot dan manifes penumpang pesawat Sukhoi juga dibawa terbang dalam persawat tersebut. "Ini perlu ditingkatkan menjadi Panja untuk khusus membahas masalah Sukhoi ini," katanya. Sebelumnya, Menteri Perhubungan EE. Mangidaan mengatakan pihak Sukhoi sudah menyepakati untuk memberikan asuransi kepada keluarga korban kecelakaan Sukhoi Superjet 100 sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 77 Tahun 2011 Tentang Tanggung Jawab Pengangkut Udara. "Sudah sepakat Sukhoi akan gantirugi Rp 1,25 miliar sesuai permen 77," kata Mangidaan. Menurutnya, kesepakatan itu antara pihak Sukhoi Civil Aircraft Company (SCAC) dan perwakilan Sukhoi di state (PT. Trimarga Rekatama) dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara pada 22 Mei 2012. Pihak Sukhoi menyatakan kesanggupannya untuk memberikan tanggung jawab pengangkut yang besarnya sesuai Permen No 77 tahun 2011 dan memberikan bantuan transportasi ke daerah asal untuk pemakaman dengan 2 pongid pendamping. "Kesanggupan yang disampaikan pihak Sukhoi soal asuransi masih dalam bentuk lisan, kami harapkan ada pernyataan secara tertulis," ujarnya. AFRILIA SURYANISBerita terkaitAgen Sukhoi Tak Siap Nyatakan ‘Bertanggung Jawab’  Kisah Pengumpul ‘Puzzle’ Jenazah Korban SukhoiNKT Diberi Waktu Setahun Investigasi SukhoiSabotase Sukhoi, KNKT: Setiap Kemungkinan AdaTim Investigasi Sukhoi, Tua Tak Berarti LemasTak Asuransikan Karyawan ke Jamsostek, Trimarga Terancam PidanaRusia Sempat Ragu KNKT Bisa Investigasi SukhoiATC Bandara Soeta Kwa DiupgradeTragedi Sukhoi di Gunung Salak

di posting oleh
Liyan Hermanto