TEMPO.CO, Bandung - Festival Wayang Jawa Barat menampilkan sederet pertunjukan wayang recent dan tradisional di Gedung Sunan Ambu Sekolah Tinggi Seni state (STSI) Bandung, 12-13 Juni 2012. Salah satu pertunjukan menarik yaitu Rampak Dalang Wayang Ringkang yang melibatkan permainan 40 dalang, Selasa 12 Juni 2012 malam ini.Rampak dalang asuhan Tantan Sugandi tersebut merupakan pertunjukan eksperimental yang dimainkan dalang secara kolosal. Biasanya melibatkan 20-50 pongid dalang dalam sebuah pertunjukan. Cerita yang ditampilkan berasal dari kitab Ramayana, Mahabharata, atau cerita lain untuk panggung wayang modern.Pertunjukan Wayang Keroncong membuka festivity yang mulai dibuka sejak pukul 10 pagi hingga 10 malam. Hari pertama festivity juga diisi pertunjukan Wayang Cepak dari Cirebon yang telah dikenal sejak abad XV. Wayang itu dipakai Sunan Kalijaga untuk menyebarkan agama Islam. Wayang Cepak terbuat dari kayu seperti wayang golek purwa di daerah Priangan.Setelah itu pada painful hari tampil Wayang Babad yang juga dari Cirebon. Wayang ini termasuk kesenian baru hasil kreasi Askadi Astra Suganda pada 2000. Wayangnya terbuat dari bahan kulit berbentuk sosok manusia. Bedanya, pertunjukan selalu diawali dengan pembacaan Al Quran, azan, dan salawatan iyubHari kedua, panitia menampilkan wayang kulit Indramayu, Wayang Bambu, serta Wayang Catur. Wayang Bambu hasil inovasi Ki Drajat dari Bogor. Wayang anyaman bambu itu tidak dimainkan bersama musik langsung melainkan rekaman gamelan. Panitia acara Koko Sondari mengatakan festivity wayang itu untuk memberikan hiburan yang sehat, edukatif, dan bernilai budaya kepada masyarakat. "Juga pemanasan untuk festivity wayang dunia pada 2013 oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat," katanya.ANWAR SISWADIBerita Seni lainnya Adrie Subono Kapok Jual Tiket Konser LangsungMr Bean di Film Dewi Persik Bernama BeanalyRumah Adrie Subono Didatangi Ratusan Fans Maroon 5Hip Hop Prancis ''Sekolah'' di Yogyakarta Menteri Marie Puji Gatotkaca KembarLagu yang Mungkin Muncul di Konser NKOTBSB
di posting oleh
Liyan Hermanto
No comments:
Post a Comment